Allah Penuh Pengampunan

Ayat Bacaan : Imamat 5:1-13; 1 Yohanes 1:9

“Jadi apabila ia bersalah dalam salah satu perkara itu, haruslah ia mengakui dosa yang telah diperbuatnya itu, dan haruslah ia mempersembahkan kepada TUHAN sebagai tebusan salah karena dosa itu seekor betina dari domba atau kambing, menjadi korban penghapus dosa. Dengan demikian imam mengadakan pendamaian bagi orang itu karena dosanya”

(Imamat 5:5, 6).

Sangat rumit melakukan penebusan dosa pada Perjanjian Lama! Tetapi peraturan itu wajib dilakukan supaya seorang yang berdosa tidak mati. Bandingkan dengan zaman sekarang. Kalau Anda berdosa apa yang Anda lakukan? Cukup mengaku dan menyesali, seperti Alkitab katakan, “Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan” (1 Yohanes 1:9).

Allah itu penuh dengan pengampunan. Kalau Anda mencermati perjalanan Yesus selama di bumi, maka Anda akan melihat bagaimana Yesus berkali-kali mengampuni orang berdosa. Dan adalah kesukaan Tuhan Yesus untuk mengampuni orang berdosa. Salah satu orang berdosa yang mengakui bahwa dia orang berdosa adalah Zakheus (Lukas 19:1-10). Mengapa saya katakan “yang mengakui”? Sebab di sekeliling Zakheus semuanya adalah orang berdosa, namun menurut pandangan masyarakat, Zakheus terlalu besar dosanya, sebab dia adalah pemungut cukai. Tetapi di mata Allah dosa besar atau kecil tetap saja dosa.

Dan Anda melihat bagaimana Yesus senang sekali melihat ada orang berdosa yang memanjat pohon untuk melihat-Nya. Hati Yesus bergetar mengetahui ada orang berdosa yang rindu datang kepada-Nya. Tidak ada hal yang menarik Yesus kecuali orang berdosa yang kembali ke pangkuan Allah yang penuh kasih. Jadi Anda juga harus tahu apa yang menjadi kesukaan Allah supaya Anda dapat bertindak dengan tepat untuk melayani Allah. Alkitab berkata, “Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang” (ayat 10).

Dan Anda tahu Yesus tidak meminta sepeser duit pun untuk memberikan pengampunan kepada Zakheus. Bayangkan kalau Yesus itu mata duitan, bisa berapa trilyun uang yang masuk kantong-Nya. Tetapi Dia adalah Allah yang tidak dapat disuap. Dia adalah Allah pemurah yang memberikan pengampunan dengan gratis. Jadi sampai kini Allah memberikan dengan gratis pengampunan-Nya. Asal ada hati yang rindu dan hati yang bertobat ditambah dengan pengakuan, maka pengampunan menjadi miliknya.

Renungan:

Semuanya serba mudah pada zaman kini. Tidak hanya teknologi yang mempermudah aktivitas kita, namun pertobatan pun juga mudah. Tetapi mereka yang tidak menggunakan kesempatan ini akan menerima risiko yang besar.

Yesus hanya mau mengampuni orang yang meminta pengampunan.