Ayat bacaan : 1 Tesalonika 2:13-15; Yeremia 20:9
“Dan karena itulah kami tidak putus-putusnya mengucap syukur juga kepada Allah, sebab kamu telah menerima firman Allah yang kami beritakan itu, bukan sebagai perkataan manusia, tetapi - dan memang sungguh-sungguh demikian - sebagai firman Allah, yang bekerja juga di dalam kamu yang percaya.
(1 Tesalonika 2:13)
Seorang narapidana yang menderita suatu penyakit akut di penjara Arizona diberi Kitab Perjanjian Baru oleh seorang pekerja penjara. Ia mulai membacanya dan ia merasa tertempelak akan dosa-dosanya kemudian ia melemparkan kitab itu ke ujung sel. Saat kitab itu jatuh di lantai terbukalah lembaran surat Yohanes pertama. Inilah yang dibacanya, “…. darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa” (1 Yohanes 1:7).
Ayat ini benar-benar menyentuh hatinya sehingga ia langsung tersungkur dan berlutut, berseru kepada Allah memohon pengampunan. Dia menjadi manusia baru di dalam Kristus. Ia mulai merintis persekutuan doa di penjara. Karena perilaku yang baik ia mendapatkan pengampunan dari gubernur Arizona. Gubernur membebaskannya dari penjara, tetapi Tuhan membebaskannya dari belenggu dosa. Melalui hidupnya banyak jiwa dimenangkan bagi Kerajaan Allah.
Jangan meremehkan kuasa firman Tuhan. Ia sanggup mengubah manusia yang paling buruk menjadi manusia yang baik. Banyak sekali kesaksian yang sulit untuk dipercaya. Penjahat-penjahat yang kelakukannya bejat dapat diubahkan oleh kuasa firman Tuhan. Suami-suami yang suka keluyuran malam kini berubah menjadi suami yang mencintai dan memperhatikan keluarganya.
Saya tidak tahu berapa tahun Anda berdoa bagi keselamatan orang yang Anda cintai. Firman Tuhan yang Anda sampaikan seperti hilang begitu saja diterbangkan angin. Keputusasaan memenuhi hati Anda. Dan kini Anda mulai frustasi dan tidak tahu harus berbuat apa. Tetapi hari ini kita melihat suatu kebenaran yang menyatakan bahwa firman Tuhan itu berkuasa. Kuasa firman Tuhan itu diibaratkan seperti “api yang menyala-nyala dalam tulang” (Yeremia 20:9). Siapa yang tahan dengan api yang membara dalam tulang?
Doa dan memberitakan firman adalah kombinasi yang terbaik untuk mencapai hasil maksimal. Sekeras apa pun hati manusia Allah sanggup mengubahkan melalui firman-Nya dan doa-doa yang Anda panjatkan.
Renungan:
Firman Tuhan amat berkuasa. Alkitab yang selama ini Anda abaikan begitu saja adalah senjata yang amat ampuh untuk meruntuhkan kekerasan hati manusia. Karena itu bergaullah dengan firman Allah lebih erat lagi.
Orang yang kuat adalah mereka yang menghormati firman Tuhan.
No comments:
Post a Comment