Berlaku Jujur

Ayat Bacaan : Ulangan 25:1-16; Markus 12:13-17

“Janganlah ada di dalam pundi-pundimu dua macam batu timbangan, yang besar dan yang kecil” 

(Ulangan 25:13).

Kejujuran. Betapa mudahnya mengucapkan kata “kejujuran” ini, tetapi semudah itu jugakah melakukannya?

Di sebuah sekolah di New Jersey, seorang murid menemukan dompet yang berisi uang $1000 (Rp 8.500.000, dengan asumsi $1 = Rp 8500) dan dompet itu dikembalikan kepada pemiliknya. Guru yang mengetahui hal itu mengumumkan kepada murid-muridnya untuk melihat reaksi mereka. Setiap murid di sana mempunyai satu kesimpulan: bodoh. Murid-murid itu beranggapan jika seseorang ceroboh, maka seharusnya orang itu dihukum. 

Marilah kita berbicara tentang kejujuran. Kita setidaknya pernah berbuat jujur saat sedang menghadapi kertas ujian. Adakah di antara Anda yang tidak pernah menyontek? Adakah di antara Anda yang tetap berbuat jujur saat itu – mengerjakan soal-soal tersebut tanpa mau menyontek atau setidak-tidaknya bertanya kepada teman sebelah?

Dalam ayat-ayat Akitab yang kita baca hari ini, dalam dunia perniagaan Tuhan mau kita bertindak jujur. Dan dalam aplikasi sehari-hari pun kita wajib bertindak jujur. Dan Tuhan menghargai mereka yang jujur dan akan memberkati mereka. Kalau Anda tidak berbuat jujur, bagaimana dunia akan melihat terang Kristus dalam diri Anda? Jadi kita harus menempatkan standar yang benar dalam kekristenan kita.

Orang Farisi pernah mencoba menjerat Yesus dengan sebuah pertanyaan. Orang-orang itu berkata, “Guru, kami tahu, Engkau adalah seorang yang jujur, dan Engkau tidak takut kepada siapapun juga, sebab Engkau tidak mencari muka, melainkan dengan jujur mengajar jalan Allah dengan segala kejujuran. Apakah diperbolehkan membayar pajak kepada Kaisar atau tidak? Haruskah kami bayar atau tidak” (Mereka 12:14)? Pertanyaan ini mungkin akan menimbulkan masalah besar, tetapi Yesus yang mengajarkan jalan Allah dalam segala kejujuran menjawab dengan tepat. Silakan Anda membaca ayat-ayat berikutnya.

Renungan:

Marilah kita berlaku jujur di dalam segala hal. Kejujuran adalah ciri khas anak-anak Tuhan.

Bila Anda tidak jujur, hidup Anda belum memenuhi standar ilahi.