Dosa Yang Terselip

Ayat Bacaan : Ulangan 22:1-4; Yakobus 4:17

“Apabila engkau melihat keledai saudaramu atau lembunya rebah di jalan, janganlah engkau pura-pura tidak tahu; engkau harus benar-benar menolong membangunkannya bersama-sama dengan saudaramu itu” (Ulangan 22:4).

Dosa tidak harus dikaitkan dengan pembunuhan, perampokan, dusta, percabulan, ataupun perzinahan. Tetapi ada dosa yang tanpa kita sadari sering kita lakukan. Apa itu? Yakobus menuliskan, “Jadi jika seorang tahu bagaimana ia harus berbuat baik, tetapi ia tidak melakukannya, ia berdosa” (Yakobus 4:17). Jadi bilamana Anda mengabaikan teman Anda yang sedang berada di tepi jurang, dan Anda diam saja, Anda berdosa.

Sedangkan dalam Taurat pun Allah sudah mengatakan perihal ini. Jika ada keledai atau lembu milik saudara kita yang rebah di jalan, maka Anda harus menolongnya beserta dengan saudara Anda itu. Dan Yesus melengkapi firman ini melalui perumpamaan tentang seorang Samaria yang murah hati (baca: Lukas 10:25-37). Orang Samaria dibenci oleh orang Yahudi sebab mereka dianggap sebagai orang Yahudi yang sudah tercemar. Tetapi justru orang yang dianggap mulia seperti imam dan orang Lewi sama sekali pura-pura tidak tahu kalau ada orang yang sedang terluka di pinggir jalan. Pura-pura tidak tahu! Itulah jurus yang mereka pakai ketika melihat orang yang terkapar di pinggir jalan. Tetapi orang Samaria yang dianggap rendah itu tergerak oleh belas kasihan dan ia membawa dan membalut luka-lukanya. Tidak hanya sampai di situ saja. Ia menyewa kamar dan membaringkan orang itu lalu merawatnya. Jadi pertolongan yang dilakukannya tidaklah setengah-setengah, melainkan sampai tuntas.

Ada orang Kristen seperti orang Samaria ini ? Ada sih pasti ada, tetapi jumlahnya ini yang saya pikir akan membuat kita malu sendiri. Gereja wajib menjadi seperti orang Samaria. Apabila kita masa bodoh dan acuh terhadap tetangga kita yang menderita, maka kita berdosa kepada Allah. Apakah artinya semua gemerlapan dan kemegahan gereja kalau kita tidak menyatakan kegemerlapan kasih Allah ? 

Jangan kita kira bahwa dengan berlaku masa bodoh, maka Anda seperti seorang terdakwa yang berjalan dengan bebas keluar dari sidang. Saya percaya kalau keselamatan itu anugerah, tetapi dosa yang masih saja kita lakukan akan menyiksa diri kita. Kalau Anda rindu menjadi seperti Yesus, Anda tidak akan mengabaikan orang-orang di sekitar Anda. Yesus selalu melihat ke sekeliling dan menghampiri mereka yang sedang dalam masalah. Bahkan anak seorang janda dibangkitkan oleh-Nya. Karena apa? Sebab Yesus terdorong oleh kasih (Lukas 7:11-17). Dan kasih itu tidak berpura-pura (termasuk pura-pura tidak tahu).

Renungan:

Kita semua dipanggil untuk saling mempedulikan. Anda mengabaikan hukum kasih kalau Anda pura-pura tidak tahu dengan apa yang menimpa saudara Anda.

Pura-pura tidak adalah dosa yang paling banyak dilakukan.