Wednesday, February 14, 2018

Kompromi

Ayat Bacaan : 2 Tawarikh 9; Markus 4:11
“Dan Salomo menjawab segala pertanyaan ratu itu; bagi Salomo tidak ada yang tersembunyi, yang tidak dapat dijawabnya untuk ratu itu”
(2 Tawarikh 9:2).


Kompromi dengan dunia atau kuasa jahat suatu kata yang sering terdengar bahkan tidak sadar dilakukan oleh anak anak Tuhan. Iblis dengan berbagai macam tipu dayanya berusaha untuk melemahkan guna mendapatkan apa yang sangat berharga dari orang-orang pilihan Allah.

Salomo adalah orang yang dipilih Allah untuk membuktikan akan perjanjian yang sudah diucapkan dengan sumpah kepada nenek moyangnya sebagai keturunan Daud menjadi orang yang diangkat tinggi dan sangat diberkati, dengan hikmat yang dia minta ia bisa menyelesaikan segala masalah yang dihadapi olehnya. 

Ratu Syeba sebagai penguasa di dataran Arabia mendengar akan hikmat Salomo  yang luar biasa, ia tidak segan untuk datang dari tempat yang jauh sambil membawa persembahan yang sangat besar yang dibawa oleh unta-untanya (ay 2).

Akan tetapi kedatangan Ratu Syeba tidak disadari oleh Salomo bahwa sebenarnya ia ingin mengorek apa yang sedang dikerjakan Tuhan dalam hidupnya. Dan apa yang ditanyakan oleh Ratu Syeba dijawab dengan gamblang dan lugas. Orang yang punya hikmat sekaliber Salomo bisa membuka celah dan kesempatan  untuk kuasa jahat masuk dalam hidupnya. Hal ini disebabkan oleh karena ia lengah dengan segala permainan licik dan tipu daya iblis. Seharusnya Salomo tidak perlu menjelaskan panjang lebar tentang maksud-maksud jahat dari Ratu Syeba. Mungkin Salomo berkata untuk menjalin hubungan diplomatik antar negara (karena itu Ratu Syeba datang bukan dengan tangan kosong).

Kita sebagai orang pilihan yang dipersiapkan berkat besar oleh Allah jangan sampai tertipu dengan bujukan manis/penawaran/kompromi dari si jahat. Ingat dengan siapa kita bergaul. Amsal 13:20 berkata, “Siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, siapa bergaul dengan orang bebal menjadi malang.” Amsal 18:4 berkata, “ Perkataan mulut orang adalah seperti air yang dalam, tetapi sumber hikmat adalah seperti batang air mengalir.” Markus 4:11 berkata, “Kepadamu telah diberikan rahasia Kerajaan Allah tetapi kepada orang luar segala sesuatu disampaikan dengan perumpamaan.”

Sebenarnya segala sesuatu yang kita terima dari Allah seperti Salomo adalah suatu hikmat untuk menerima kekayaan Kerajaan Allah, yang tidak layak kita telanjangi di hadapan musuh. Ingat pergaulan kita bisa melemahkan dan meruntuhkan apa yang Tuhan sudah beri bagi kita karena itu jangan sekali kali kompromi dengan kuasa jahat.

Renungan:
Kalau kita lihat akhirnya Salomo seperti kerbau yang dicocok hidungnya dengan leluasa menyerahkan segala yang dikehendaki dan diminta Ratu Syeba dan nilainya melebihi apa yang dibawa kepada Salomo (ay 12). 


Iblis tidak akan masuk jika kita tidak membuka celah baginya.

No comments:

Post a Comment