Sunday, February 18, 2018

Siapa Andalan Hidup Anda?

Ayat Bacaan : 2 Tawarikh 13-14:1; 1 Korintus 10:12
“Tetapi kami ini, Tuhanlah Allah kami, dan kami tidak meninggalkan-Nya.....”
(2 Tawarikh 13:10).


Siapa andalan hidup anda? Jika kita masih kanak-kanak dalam percakapan kita dengan teman-teman sebaya, kalau kita ditanya siapa andalan atau jago kita, pastilah kita akan menyebutkan dengan cepat ‘Superman’, ‘Spiderman’, ‘Batman’ dan seterusnya sampai kita puas dengan jawaban kita. Andalan atau jago pada masa kecil itu akan terbawa dalam pikiran kita hingga sekarang. Tetapi sekarang kita bukanlah kanak-kanak yang hanya mengandalkan kekuatan orang lain. Yeremia 17:5 berkata, “Beginilah firman TUHAN: "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN!” Sudah sangat jelas bahwa mengandalkan kekuatan sendiri dan kekuatan orang lain akan menjauhkan diri kita kepada Tuhan. 

Entah disadari atau tidak bahwa kita seringkali mengandalkan kekuatan kita sendiri. Jika kita sedang dalam permasalahan yang kecil, dan kita mengandalkan kekuatan Tuhan, pastilah kita akan berhasil menghadapi masalah tersebut, jika dalam menghadapi masalah besar dan kita menghadapinya bersama Tuhan maka yang pasti membuat kita keluar dari masalah itu karena Tuhan yang memberikan kemenangan kepada kita. Jika kita sudah melewati masalah kecil dan besar bersama dengan Tuhan, kadang kita dibuat terlena oleh diri kita sendiri, tidak jarang kita terus lupa menyertakaan Tuhan dalam tiap langkah kita selanjutnya. Kitab Ulangan 6:12 berkata, “Maka berhati-hatilah, supaya jangan engkau melupakan TUHAN, yang telah membawa kamu keluar dari tanah Mesir, dari rumah perbudakan.” Kata hati-hati inilah yang sering kita lupakan, bermegah atas apa yang kita pernah lalui itupun bisa membuat kita bisa jatuh. ”Sebab itu siapa yang menyangka, bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh” (1 Korintus 10:12)! Tanpa disadari kita sering melangkah tanpa penyertaan dan tuntunan Tuhan, karena kita sudah melewati masalah yang kecil dan besar, tetapi iman kita akan diuji dengan perkara yang kecil, apakah kita tetap bisa mengandalkan Tuhan dan bersyukur? saudara sendiri yang bisa menjawabnya?

Renungan:
Mikha 7:5: “Janganlah percaya kepada teman, janganlah mengandalkan diri kepada kawan! Jagalah pintu mulutmu.......... Hanya takutlah akan TUHAN dan setialah beribadah kepada-Nya dengan segenap hatimu, sebab ketahuilah, betapa besarnya hal-hal yang dilakukan-Nya di antara kamu” (1 Samuel 12:24). 


Tenteramlah orang yang mengandalkan Tuhan.

No comments:

Post a Comment