Tuesday, November 11, 2014

Bukan Sembarang Perintah


Ayat bacaan : Roma 13:1-7; Amsal 13:13

“Tiap-tiap orang harus takluk kepada pemerintah yang di atasnya, sebab tidak ada pemerintah, yang tidak berasal dari Allah; dan pemerintah-pemerintah yang ada, ditetapkan oleh Allah” (Roma 13:1).


Latar belakang surat kepada jemaat Roma ini ditulis, karena banyak dari antara orang-orang Yahudi mendesak orang-orang non-Yahudi yang masuk Kristen untuk disunat dulu dan taat kepada Hukum Taurat. Agama Kristen memang pertama kali diidentikkan dengan agama Yahudi. Keputusan dari beberapa pemimpin Yahudi yang berpengaruh adalah mempertahankan ajaran dari Hukum Taurat. Ini berlanjut kepada hal-hal yang lain seperti penghormatan terhadap pemimpin atau pemerintah di mana orang-orang Yahudi merasa lebih patuh kepada Taurat dari pada kepada pemerintah.

    Paulus dalam hal ini mengingatkan bahwa orang Kristen bukanlah seperti anggapan beberapa orang Yahudi tersebut di atas yang mengabaikan pemerintah maupun pemimpin yang ada. Memang barangkali alasan ketidakpatuhan mereka adalah karena pemimpin yang ada dikuasai oleh orang-orang jahat. Tetapi Paulus menegaskan bahwa apapun alasannya mereka harus taat kepada pemerintah yang ada. Ini mengingatkan kita kepada ucapan Yesus yang mengatakan bahwa, "Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah" (Markus 12:17)! Ucapan Yesus ini bukan sembarang perintah, karena memang haruslah demikian yang kita lakukan. Kita harus tetap taat kepada pemerintah yang ada.

    Mungkin Anda bertanya apakah kita harus taat kepada pemerintah yang penuh dengan kolusi, korupsi, dan nepotisme atau pemimpin yang hatinya penuh dengan kejahatan? Saudara, Tuhanlah yang menciptakan pemerintahan yang ada, pemerintah adalah hamba Allah yang artinya tidak ada pemerintahan ada tanpa seizin Allah (ayat 4). Kalau kita taat, bukan berarti kita taat kepada orang-orang jahat yang ada di dalamnya, tetapi kita taat dan tunduk kepada aturan yang berlaku yang juga atas seizin Tuhan.


Renungan:
    Jika kita mengasihi Allah, maka kita pasti menuruti segala perintah-Nya (1 Yohanes 5:2). Kalau kita mentaati perintah Tuhan yang ini, maka kita disebut orang-orang yang mengasihi Allah. Lakukanlah apa yang wajib kita lakukan di manapun kita berada, karena itu adalah cermin kita sebagai anak-anak Allah dan bukan pemberontak. Amsal 13:13 mengatakan, “Siapa meremehkan firman, ia akan menanggung akibatnya, tetapi siapa taat kepada perintah, akan menerima balasan.”

Setiap perintah Tuhan adalah benar.

No comments:

Post a Comment