Jadilah Tenang dan Berdoalah!

Ayat Bacaan : 1 Petrus 4:7-9; Yesaya 58:9 “Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa” (1 Petrus 4:7).

Bayangkanlah pada saat kita berdoa dan mendengar suara ini:

Terima kasih, Anda telah menghubungi Rumah Bapa, pilihlah salah satu:

Tekan 1 untuk "meminta"!

Tekan 2 untuk "mengucap syukur"!

Tekan 3 untuk "mengeluh"!

Tekan 4 untuk "permintaan lainnya"!

Atau bagaimana jika Allah memohon maaf seperti ini:

Saat ini semua malaikat sedang melayani pelanggan lain. Silakan menunggu. Panggilan Anda akan dijawab berdasarkan urutan. Atau bisakah Anda bayangkan jika Anda berdoa, Anda mendapat respon seperti ini: Jika Anda mau berbicara dengan Gabriel tekan 1, Dengan Mikhail tekan 2, dengan malaikat lainnya tekan 3. Untuk mengetahui apakah orang yang Anda kasihi akan dipanggil ke Rumah  Bapa, masukkan nomor KTP-nya.

Atau Anda bisa mendengar ini: Komputer kami menunjukkan bahwa Anda telah 1 kali menelpon hari ini, silakan menelpon kembali esok hari. Kantor ini ditutup pada akhir Minggu. Silakan menelpon kembali hari Senin setelah pukul 9 pagi. 

Namun puji Tuhan, Allah kita mengasihi kita, Anda dapat menelponnya setiap saat. Anda hanya perlu untuk memanggil-Nya sekali dan Tuhan mendengar Anda. Karena Yesus Anda tidak akan pernah mendapat nada sibuk. Tuhan menerima setiap panggilan dan mengetahui siapa pemanggilnya secara pribadi. Ketika Anda memanggil dan Tuhan akan menjawab, "Ini Aku" (Yesaya 58:9).

Tuhan memberikan jaminan bahwa Dia pasti mendengar dan meresponi doa Anda. Yang menjadi masalah apakah Anda punya waktu untuk berdoa kepada-Nya? Dalam berdoa apakah Anda melakukannya dengan tenang dan tidak tergesa-gesa? Yesus sudah membuka pintu lebar-lebar supaya kita dapat menghampiri takhta kasih karunia Allah dengan bebas, tetapi kita sendiri yang tidak menggunakannya. Jadi, berdoalah dan berserulah kepada Allah kita.

Renungan: Doa dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja. Allah tidak pernah sibuk untuk mendengarkan doa Anda. Allah juga tidak pernah menolak mendengarkan doa Anda. Jadi berdoalah sekarang juga! Doa yang sungguh-sungguh dapat menenangkan angin ribut.