Arti Sebuah Nama

Ayat Bacaan  : Kejadian 32:22-32; Lukas 2:21 ”Lalu kata orang itu: ”Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub, tetapi Israel, sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia, dan engkau menang” (Kejadian 32:28).

 Sudah menjadi tradisi bagi sebagian orang kristen mencomot salah satu nama di dalam Alkitab untuk dibubuhkan di awal, tengah atau akhir namanya setelah menjalani baptisan air. Hal itu sah-sah saja. Tujuannya cuma satu yaitu supaya hidupnya menjadi seperti namanya. Hal ini juga dilakukan oleh banyak orang yang masih memegang adat istiadatnya.

Misalnya anaknya diberi nama selamet, dengan harapan supaya anaknya terus selamat, terhindar dari segala malapetaka dalam hidupnya. Lalu, ada yang memberi nama bejo atau untung supaya ketika dewasa mereka menjadi orang yang beruntung, setiap segala sesuatu yang dilakukan selalu berhasil. Apakah harapan seperti ini salah ? tidak juga, namun semuanya itu kembali kepada pribadi masing-masing. Karena, meskipun diberi nama yang memiliki arti yang bagus, tetapi apabila tidak diimbangi dengan tindakan yang benar  dan usaha yang keras maka semuanya itu akan sia-sia.

Tidak heran Yakub-pun harus mengubah namanya supaya berkat Tuhan turun atasnya. Kita tahu arti Yakub adalah ‘pemegang tumit’. Artinya bila Yakub ingin memiliki sesuatu dia harus memegang tumit orang lain terlebih dahulu alias menipu dulu baru dia bisa memiliki sesuatu yang diinginkan seperti yang pernah dia lakukan terhadap Esau. 

Oleh sebab itu namanya berubah menjadi Israel artinya ‘Allah menang, Pangeran Allah’. Dan untuk mendapatkan nama Israel ini tidaklah mudah sebab dia terlebih dahulu harus bergumul dengan Malaikat hingga fajar pagi di Pniel.  Tentunya perubahan nama ini bukan hanya sekedar iseng saja. Berubahnya Yakub menjadi Israel sebenarnya memiliki tujuan ilahi di dalamnya. Sebab pada akhirnya nama Israel ini dijadikan nama satu bangsa pilihan oleh Allah. Dan memang akhirnya Israel mendapatkan berkat-berkatnya dari Allah sesuai dengan janji-Nya.

Renungan: Mungkin Anda bertanya, ”Apa arti sebuah nama sih?” Nama selalu berhubungan dengan pribadi seseorang. Memang ada orang yang namanya baik tetapi hidupnya tidak baik. Bila itu yang terjadi orang tersebut harus bertobat. Bila tidak percuma saja dia mengubah namanya seratus kali. 

Nama seseorang mewakili kepribadian seseorang.