Friday, March 4, 2016

Undangan Untuk Mengalami Kelegaan

Ayat Bacaan : Markus 11: 28 "Aku akan memberi kelegaan kepadamu."

Ketika sedang melakukan kunjungan ke sebuah rumah sakit. baik untuk menjenguk sahabat maupun untuk mendoakan mereka yang sakit. Saya sering mendengar para pasien yang merintih karena kesakitan yang diderita. Melihat wajah yang lesu dan tidak berdaya, pasrah menghadapi apa yang akan terjadi. 

Sembari berdoa bagi sahabat saya dan para pasien lain yang menderita, saya menyadari kembali betapa singkatnya kehidupan kita di bumi ini. Saya pun teringat pada sebuah lagu daerah yang menyatakan bahwa dunia ini bukanlah kediaman kita, kita “hanya numpang lewat”. 

Dunia kita ini dipenuhi dengan keletihan, penderitaan, kelaparan, utang, kemiskinan, sakit-penyakit, dan kematian. Karena mau tidak mau kita harus melewati dunia seperti itu, maka undangan Yesus begitu melegakan dan tepat waktu: “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu” (Matius 11:28). 

Kita sungguh memerlukan kelegaan yang ditawarkan-Nya. Hampir tidak ada upacara pemakaman yang tidak mengutip penglihatan Yohanes tentang “langit yang baru dan bumi yang baru” (Wahy. 21:1-5). Namun saya percaya bahwa bagian Alkitab tersebut lebih ditujukan bagi yang masih hidup daripada yang telah meninggal. 

Mengindahkan undangan Yesus untuk menerima kelegaan di dalam-Nya hanya bisa dilakukan ketika kita masih hidup. Setelah itu, barulah kita berhak menerima segala yang dijanjikan-Nya dalam kitab Wahyu. Allah akan diam bersama kita. Dia akan menghapus air mata kita. Dan “maut tidak akan ada lagi; . . . perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita”. Terimalah kelegaan yang ditawarkan Yesus dan masuklah ke dalam perhentian yang disediakan-Nya! 

No comments:

Post a Comment