Celaka Bila Salah Bertanya

Ayat Bacaan : Ulangan 12:29-13:18; Lukas 23:9

“Jangan engkau berbuat seperti itu terhadap TUHAN, Allahmu; sebab segala yang menjadi kekejian bagi TUHAN, apa yang dibenci-Nya, itulah yang dilakukan mereka bagi allah mereka; bahkan anak-anaknya lelaki dan anak-anaknya perempuan dibakar mereka dengan api bagi allah mereka” 

(Ulangan 12:31)

Ada pepatah mengatakan tak kenal maka tak sayang. Pepatah ini sebenarnya sedang mengatakan kepada kita bahwa Anda tidak akan tertarik pada sesuatu bila Anda tidak mengenalnya terlebih dahulu. Tetapi bagaimana kita bisa kenal? Bertanyalah tentang apa yang Anda tidak Anda kenal itu, niscaya Anda akan mengenalnya dan akhirnya Anda akan sayang.

Itulah sebab mengapa Tuhan berkata, “Jangan engkau berbuat seperti itu terhadap Tuhan”? Berbuat seperti apa? Bertanya. Bertanya tentang apa? “…tentang allah mereka [penduduk asli tanah perjanjian] dengan berkata: Bagaimana bangsa-bangsa ini beribadah kepada allah mereka? Akupun mau berlaku begitu.”

Bertanya itu tidak salah, tetapi kita harus berhati-hati dengan pertanyaan kita. Sebab pertanyaan yang justru menjerat diri kita dalam dosa itu yang tidak perlu kita tanyakan. Sebab dengan mempertanyakannya maka akan ada kecenderungan bagi kita untuk membangkitkan keingintahuan kita lebih dalam akan apa yang kita tanyakan tersebut sampai pada akhirnya kita tertarik dan melakukannya.

Contoh saja, apa rahasianya untuk mendapatkan uang begitu cepat? Bila pertanyaan ini Anda ajukan kepada orang yang terbiasa melakukan kejahatan sedangkan Anda sendiri dalam kesulitan keuangan atau ekonomi maka nasihatnya akan membangkitkan kerinduan Anda untuk melakukan hal yang sama bukan? Dan akhirnya Anda terjerat dalam dosa.

Atau bila Anda dalam keadaan sakit yang tak tersembuhkan dan tiba-tiba ada seseorang bercerita tentang seorang dukun hebat yang bisa menyembuhkan segala penyakit termasuk penyakit Anda. Tentu Anda akan bertanya, “Di mana alamat rumahnya? Bagaimana caranya saya bisa ke sana? Aku harus membayar berapa?“ Pertanyaan ini akan membawa Anda untuk pergi ke sana dan minta pertolongannya dan Anda pasti melanggar firman Allah.

Tidak heran bila iblis mempermainkan Adam dan Hawa dengan pertanyaan “Bukankah….?” Oleh sebab itu Allah melarang bangsa Israel bertanya tentang apa yang Dia benci. Sebab Dia tahu bahwa iblis akan memperdayakan orang-orang yang lemah imannya. 

Berhentilah mempertanyakan hal-hal menarik tentang dosa sedangkan Anda sendiri hidup di dalamnya. Bertanyalah hal-hal Allah yang membawa Anda masuk dalam pertotabatan dan kemuliaan Allah. Bagaimana cara aku bisa dipenuhi dengan Roh Kudus? Bagaimana supaya aku bisa hidup berkemenangan? Bila pertanyaan ini Anda tanyakan kepada seorang hamba Tuhan maka Anda akan memiliki gairah bagi Tuhan.

Renungan:

Jangan beri kesempatan kepada musuh [iblis] untuk menceritakan hal-hal menarik tentang dosa kepada Anda lebih banyak melalui pertanyaan Anda. Bertanyalah hal-hal yang membangkitkan gairah cinta Anda kepada Tuhan untuk menyala-nyala senantiasa.

Malu bertanya sesat di jalan. Salah bertanya sesat hidupnya.