Sunday, April 2, 2017

Kuburkan Ketakutan Anda!

Ayat Bacaan : Ulangan 3:12-22; Roma 8:37
“Janganlah takut kepada mereka, sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang berperang untukmu” 
(Ulangan 3:22).

Berjalan-jalan ke daerah pedesaan, pastilah menyenangkan, apalagi selama ini mata Anda hanya melihat gedung beton yang bertingkat. Melihat sawah yang terhampar membuat hati terasa nyaman. Pernahkah Anda memperhatikan boneka atau orang-orangan yang ditempatkan pada beberapa titik di sawah? Apa gunanya? Untuk menakut-nakuti burung. Dan cara ini memang cukup efektif. Burung-burung menganggap boneka itu adalah manusia yang sedang melototi mereka. Burung-burung menjadi takut manakala melihat boneka-boneka itu.

Kadang tanpa sadar, kita kerap kali berlaku seperti burung itu. Kita didera ketakutan yang tidak beralasan. Kepada boneka yang tidak membahayakan kita lari terbirit-birit. Bukankah ini sama dengan burung itu yang terbang dalam ketakutan ketika melihat boneka itu?

Berkali-kali Yesus menghardik murid-murid-Nya yang sering dilanda ketakutan. Misalnya, Yesus menghardik seperti ini: Lalu Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?" Padahal Tuhan mengajarkan supaya mereka percaya kepada Allah. Tetapi ketakutan tidak dapat mereka hindari.

Saya yakin semakin kita mendekat kepada Allah semakin kita dipenuhi dengan keberanian. Alkitab berkata, “Orang fasik lari, walaupun tidak ada yang mengejarnya, tetapi orang benar merasa aman seperti singa muda” (Amsal 28:1). Apakah Anda orang benar? Apakah Anda sudah ditebus melalui darah Yesus? Apakah Anda sudah dilahirkan kembali? Apakah Anda singa muda ataukah anak ayam? Taruhlah iman Anda kepada-Nya dan berlakulah seperti singa muda. Singa muda tidak takut apapun juga. Ia disebutkan dengan raja rimba. Itu berarti ia ditakuti.

Persoalan apakah yang membuat kita kadang ketakutan? Anda takut dengan masa depan? Anda takut dengan pekerjaan Anda? Anda takut dengan masalah yang Anda hadapi? Mulai sekarang lemparkan semua ketakutan itu ke dalam tanah yang amat dalam dan kuburkanlah. Taruhlah sebuah nisan di depan gundukan tanah itu dan ukirlah beberapa kata yang menunjukkan identitasnya: nama: ketakutan; tanggal lahir: dahulu kala; wafat: hari ini! Dan jangan pernah kembali lagi ke kuburan itu, dan hiduplah sebagai singa muda yang berani bersama-sama dengan Yesus.

Renungan:
Ketakutan melumpuhkan iman Anda. Ketakutan datang tanpa kita undang, tapi ketakutan dapat dikalahkan melalui iman di dalam Dia. Bertahun-tahun orang Kristen diperbudak oleh ketakutan, sekarang saatnya menjadi bebas.

Ketakutan adalah musuh yang menyelinap di tengah kebimbangan.

No comments:

Post a Comment