Ayat Bacaan : Ulangan 18:9-22; Wahyu 21:8
“Apabila engkau sudah masuk ke negeri yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, maka janganlah engkau belajar berlaku sesuai dengan kekejian yang dilakukan bangsa-bangsa itu”
(Ulangan 18:9).
Siap yang tidak tahu Harry Potter? Versi filmnya “Harry Potter and the Sorcerer’s Stone” menghasilkan 93,5 juta dolar pada pembukaan minggu pertama saja. Diberitakan anak-anak sekolah membolos dan para pekerja meninggalkan kantornya demi untuk melihat film ini. Jess Cagle dari majalah Time melaporkan penjualan yang mencapai 100 juta. Lyn Blake dari Amazon.com berkata, “Aku belum pernah melihat buku seperti ini. Lebih dari 7 kali dari pre-order yang terbesar yang pernah kami alami.”
Dan imbasnya, si penulisnya, Joanne Kathleen Rowling, menjadi salah satu wanita terkaya di Inggris.
Sebelumnya saya tidak menyangka bahwa Harry Potter membawa dampak yang luar biasa. Baru saya sadar betapa kuatnya pengaruhi tokoh fiksi ini setelah suatu hari keponakan saya yang masih berumur 7 dan 5 tahun sedang bermain-main dengan sapu yang “dikendarai” sambil membawa tongkat. Saya bertanya, “Ini main apa?” Mereka menjawab, “Kami adalah Harry Potter yang mengendarai sapu terbang sambil mengucapkan mantera-mantera.”
Kaget ? Jelas! Ini adalah propaganda yang tidak kita sadari. Musuh dengan licik menanamkan ideologi baru ke dalam pikiran anak-anak. Mereka diajak untuk memahami dunia olkutisme dalam kemasan menarik yang tidak mungkin ditampik oleh para orang tua. Mungkin Anda akan berkata, “Ah, Anda terlalu berlebihan!” Kalau saya menaruh seekor ular kecil sebesar jari kelingking ke dalam kamar Anak Anda, apakah Anda menganggap bahwa itu adalah hal yang tidak berbahaya? Kalau Anda sayang kepada anak, Anda tidak akan membiarkan seekor ular sekecil apapun masuk ke dalam kamar anak Anda, sebab beberapa bulan atau tahun kemudian ular itu menjadi besar dan akan menelan anak Anda.
Tuhan melarang berbagai praktek olkutisme. Segala sesuatu yang berkaitan dengan dunia klenik, hitam, perdukunan, atau apa saja, merupakan suatu kekejian. Itulah yang diperintah Allah kepada bangsa Israel supaya mereka tidak ikut praktek perbuatan penduduk negeri Kanaan. Alkitab berkata, “Seorang ahli sihir [perempuan] janganlah engkau biarkan hidup” (Keluaran 22:18). Harry Potter tidak layak hidup! Dan setiap orang yang melakukan praktek sihir tidak layak hidup.
Para orang tua hendaknya lebih selektif memberikan bacaan atau tontonan kepada anak-anaknya. Jangan malahan Anda menjerumuskan mereka melalui media-media yang menyesatkan, meskipun dikemas dalam kemasan yang sepertinya tidak berbahaya.
Renungan:
Hentikan kebiasaan Anda bergaul dengan alam okultisme, entah itu sihir, jailangkung, perdukunan, ramalan, atau yang lainnya. Semuanya itu adalah kekejian.
Dunia okultisme membawa Anda berpetualang dalam alam roh jahat.
No comments:
Post a Comment