Ayat Bacaan : Keluaran 27:20-21; Efesus 5:8
“Haruslah kauperintahkan kepada orang Israel, supaya mereka membawa kepadamu minyak zaitun tumbuk yang murni untuk lampu, supaya orang dapat memasang lampu agar tetap menyala” (Keluaran 27:20).
Orang menyebut bahwa Kristen adalah salah satu dari agama-agama di bumi ini. Tetapi sebenarnya Kristen adalah agama terang. Salah satu definisi yang mengagumkan adalah perkataan Yohanes, “Dan inilah berita, yang telah kami dengar dari Dia, dan yang kami sampaikan kepada kamu: Allah adalah terang dan di dalam Dia sama sekali tidak ada kegelapan” (1 Yohanes 1:5). Yakobus juga berkata, “Setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas, diturunkan dari Bapa segala terang; pada-Nya tidak ada perubahan atau bayangan karena pertukaran” (Yakobus 1:7). Perhatikan apa yang dikatakan Yakobus mengenai Bapa bahwa Dia adalah ‘Bapa segala terang’. Dan Tuhan Yesus Kristus mengatakan bahwa mereka yang melakukan kehendak Bapa akan disebutkan “anak-anak terang” (Yohanes 12:26). Juru Selamat kita dengan tegas berkata, “Akulah terang dunia” (Yohanes 8:12; 9:5).
Jadi lampu dalam Kemah Suci yang harus menyala itu berbicara tentang terang. Bukan sekedar Allah sebagai terang, tetapi juga anak-anak-Nya yang disebut “anak-anak terang”. Paulus berkata, “Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang” (Efesus 5:8).
Anda dan saya dahulu tinggal dalam kegelapan. Segala perbuatan kita adalah kegelapan. Kita hanya menyenangkan sang tuan kegelapan, yaitu iblis. Sekarang Allah yang adalah Terang itu memanggil kita supaya kita hidup dan tingal di dalam terang. Jadi segala perbuatan kita juga haruslah perbuatan terang.
Amat memalukan kalau menyaksikan perbuatan anak-anak Tuhan saat ini. Mereka masih suka tinggal di dalam kegelapan dan kembali kepada kehidupan yang lama. Anda tahu apa ciri orang Kristen yang suka kepada kegelapan? Misalnya pergi dengan suami atau istri orang lain dengan diam-diam. Suka mencari tempat yang gelap-gelap. Kalau bisa jangan sampai orang lain tahu perbuatan mereka. Memang tidak ada koran yang mengekspos, tetapi mata Tuhan melihat. Mata Tuhan seperti kamera yang tidak pernah berhenti mengawasi kehidupan Anda. Anda boleh saja bersembunyi dan menutupi perbuatan Anda, namun sesungguhnya mata Allah melihat.
Renungan:
Jadikanlah hidup Anda berkat bagi orang lain. Itulah hidup yang berarti. Sebagaimana Kristus menjadikan hidup-Nya berkat bagi Anda dan saya, begitu juga dengan hidup kita. Tanggalkanlah segala perbuatan kegelapan dan lakukanlah perbuatan terang.
Kalau Anda adalah Anak Terang, berlakulah seperti anak terang.
No comments:
Post a Comment