Thursday, March 9, 2017

Kuasa Memberkati

Ayat Bacaan : Bilangan 23:4-24:9; 1 Petrus 3:9
“Ketika dilihat Bileam, bahwa baik di mata TUHAN untuk memberkati Israel, ia tidak mencarikan pertanda lagi seperti yang sudah-sudah, tetapi ia menghadapkan mukanya ke arah padang gurun” 
(Bilangan 24:1)

Di tengah-tengah dan kutukan dan kecaman dunia terhadap bangsa Israel gara-gara Israel “mencaplok” wilayah Palestina, dahulu Tuhan justru mendorong Bileam untuk memberkati Israel yang notabene oleh bangsa-bangsa lain disebut sebagai agresor.

Bahkan Alkitab berkata adalah “baik di mata TUHAN untuk memberkati Israel.” Mengapa memberkati Israel adalah baik di mata Tuhan ? Apakah hal itu juga berlaku bagi Israel masa kini? 
Ada dua alasan mengapa memberkati Israel adalah baik?

Pertama, itu adalah perintah Tuhan sendiri. “Ketahuilah, aku mendapat perintah untuk memberkati, dan apabila Dia memberkati, maka aku tidak dapat membalikkannya” (Bilangan 23:20). Bila itu perintah dan kita melanggarnya bukan hal yang baik yang akan kita terima tetapi hal yang buruk yang datang. Perintah itu bukan untuk dilanggar tetapi untuk dilakukan. 

Sebab bila kita memberkati Israel, Alkitab katakan, ”Diberkatilah orang yang memberkati engkau, dan terkutuklah orang yang mengutuk engkau!" (Bilangan 24:9). Lihat saja negara-negara yang membenci Israel pasti dirundung masalah terus menerus. Dan lihat saja negara-negara yang memberkati Israel pasti makmur dan damai.

Kedua, sebab Israel adalah bangsa yang disertai Tuhan. Buktinya apa? “sebab tidak ada mantera yang mempan terhadap Yakub, ataupun tenungan yang mempan terhadap Israel. Pada waktunya akan dikatakan kepada Yakub, begitu juga kepada Israel, keajaiban yang diperbuat Allah” (Bilangan 23:23). Bila mantera dan tenung saja tidak mempan apalagi yang dapat dipakai orang untuk menghancurkan umat pilihan Allah ini selain memberkatinya. 

Penyertaan Allah atas seseorang akan membawa dampak bagi orang lain. Dan bila kita mengusik orang yang disertai Tuhan akan menjadi boomerang bagi dirinya. Seharusnya yang kita lakukan adalah memberkatinya sebab dengan memberkatinya berarti kita menyetujui dan menghargai kehadiran dan karya Tuhan atas diri seseorang. Dan hal itu akan mendatangkan kebaikan bagi hidup kita seperti berkat yang bangsa Israel terima.    

Renungan:
Itulah sebabnya banyak orang berziarah ke Israel. Bukan untuk menghabiskan uang tetapi untuk membuktikan bahwa apa yang dikatakan Alkitab. Dan memberkati Israel bukan hanya untuk Bileam saja, sampai hari ini hal itu masih tetap berlaku. Caranya? Berdoalah bagi Yerusalem. Itulah salah satu cara kita memberkati Israel.
Mungkin Anda bertanya, ”Bukankah kita adalah Israel-Israel rohani?” Benar. Oleh sebab ayat yang berbunyi ”diberkatilah orang yang memberkati engkau, dan terkutuklah orang yang mengutuk engkau!" juga berlaku bagi Anda dan saya. 

Diberkatilah orang yang memberkati engkau, dan terkutuklah orang yang mengutuk engkau adalah hukum.

No comments:

Post a Comment