Ayat Bacaan : 1 Raja-Raja 9:10-28; Yohanes 8:36
“Tetapi orang Israel tidak ada yang dijadikan budak oleh Salomo, melainkan mereka menjadi prajurit, pegawai, pembesar, perwira, atau panglima atas pasukan kereta dan pasukan berkuda”
(1 Raja-Raja 9:22).
Bila sebuah negara merdeka, maka rakyat menjadi senang, sebab mereka tidak lagi menjadi budak bagi bangsa lain. Dan itu pula yang dialami oleh rakyat Israel pada masa keemasan zaman raja Daud dan Salomo berkuasa. Jadi tidak heran bila pada zaman Salomo, orang Israel tidak ada yang menjadi budak. Mereka semua menduduki status yang tinggi. Karena kemerdekaan orang mendapatkan kedudukan yang tinggi!
Tetapi menyedihkan sekali bila Yesus yang sudah melepaskan kita dari perbudakan dosa, namun masih banyak orang Kristen yang masih saja dibelenggu sebagai budak. Tidak ada kemerdekaan! Mungkin kita berkata, “Aku sudah percaya kepada Yesus dan darah-Nya sudah memerdekakan aku, jadi aku bebas dan bukan budak!” Tetapi kita harus tahu bahwa menjadi budak bukan sekedar terbelenggu oleh dosa saja, berikut ini adalah hal-hal yang dapat menyebabkan menjadi budak:
Pertama, diperbudak oleh keinginan daging. Tanpa sadar kita dibelenggu oleh daging kita. Setiap hari selalu saja ada tuntutan dari daging ini. Setiap hari selalu saja timbul keinginan daging. Mungkin kita menganggap biasa saja saat kita terpaku dengan mobil baru yang dipajang di sebuah showroom mobil. Tidak berdosa, bukan? Tetapi begitu kita setiap hari terobsesi untuk memilikinya dan keinginan itu membelenggu kita. Keinginan daging yang kuat itu membuat kita menjadi “liar” dan menghalalkan apa saja untuk dapat memilikinya.
Kedua, diperbudak oleh popularitas. Mungkin kita membayangkan, ah betapa nikmatnya menjadi seorang bintang dan dikelilingi oleh para penggemar. Bila keinginan itu memuncak maka kita sudah dibelenggu!
Ketiga, diperbudak oleh uang. Ayat yang sudah kita kenal ini tertulis di 1 Timotius 6:10. Cinta akan uang itu adalah akar segala kejahatan. Orang yang diperbudak seluruh hidupnya diarahkan hanya untuk uang dan uang. Mereka tidak pernah puas dengan penghasilannya.
Keempat, dibelenggu oleh kebiasaan buruk. Apa kebiasaan itu? Misalnya merokok, minum minuman keras, mengkonsumsi narkoba, dsb. Bahkan dengan hobinya seseorang bisa diperbudak, sebab siang dan malam ia terus berkutat dengan hobinya dan membuatnya histeris bila hobinya itu diusik.
Renungan:
Benarkah kita adalah manusia yang sudah merdeka? Periksalah dengan seksama, atau jangan-jangan kita sekarang sedang menjadi budak!
Jadikanlah diri kita budak kebenaran!
No comments:
Post a Comment