Hormati Allah

Ayat Bacaan : Nehemia 8; Roma 12:2
“Ezra membuka kitab itu di depan mata seluruh umat, karena ia  berdiri lebih tinggi dari semua orang itu. Pada waktu ia  membuka kitab itu semua orang bangkit berdiri. Lalu Ezra memuji TUHAN, Allah yang maha besar, dan semua orang   menyambut dengan: "Amin, amin!", sambil mengangkat tangan. Kemudian mereka berlutut dan sujud menyembah kepada TUHAN   dengan muka sampai ke tanah"
(Nehemia 8:6,7).

Suatu pemandangan yang sakral ketika Nehemia membuka Alkitab lalu semua orang bangkit berdiri, ketika pujian dan penyembahan dinaikkan, maka setiap jemaat mengamininya. Ini adalah salah satu bentuk penghormatan kepada Allah saat masuk dalam ibadah. Namun penghormatan itu sebenarnya bukan saat beribadah saja tetapi keseluruhan hidup dan aktifitas kita pun harus mencerminkan penghormatan kepada pribadi Allah yang Mahakudus.

Firman Tuhan berkata: “Kuduslah kamu, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, kudus (Imamat 19:2, 1 Petrus 1:16).” Pernyataan ini merupakan suatu perintah yang mengharuskan setiap orang percaya hidup kudus, sebab Allah adalah kudus. Penghormatan itu adalah hal yang sangat sakral dan wajib dikerjakan oleh setiap orang percaya. 

Yang dimaksud dengan menghormati Allah adalah menghormati kehadiran-Nya, menghormati firman-Nya disertai dengan ketaatan dan kesetiaan dalam melakukan kehendak-Nya. Menghormati Allah berarti juga antusias saat menyambut pemberitaan firman dalam suatu persekutuan atau ibadah raya. Antusias dalam memuji dan menyembah Dia. Antusias dalam mengerjakan hendak-Nya. Jadikanlah ibadah sebagai suatu perayaan seperti perayaan pondok Daun. Jangan jadikan ibadah sebagai acara ritual biasa atau kebiasaan, tetapi jadikanlah ibadah sebagai sarana bertemu Tuhan dan bukan sekedar mencari berkat Tuhan.

Menghormati Allah itu artinya menjaga sikap kita, menjaga ucapan kita dari ucapan yang kotor dan tidak pantas,  menjaga prilaku kita dari kejahatan. Menghormati Allah itu artinya komitmen tidak mau menjadi serupa dengan dunia ini dan mau  berubah ke arah yang lebih baik (Roma 12:2). Mengapa demikian? Sebab Allah menjadikan tubuh kita sebagai bait Allah di mana Roh Allah tinggal di dalamnya (1 Korintus 3:16).  

Menghormati Allah adalah salah satu kunci hidup dalam berkat Tuhan. Lihatlah ketika tabut perjanjian ada di Obed-Edom. Walaupun hanya tiga bulan daerah itu diberkati luar biasa (2 Samuel 6:11). Mari mulailah dari sekarang berikanlah penghormatan kepada pribadi Allah lebih dari sebelumnya.

Renungan:
Renungkanlah pujian ini: “Mulutku penuh dengan puji-pujian kepada-Mu, dengan penghormatan kepada-Mu sepanjang hari” (Mazmur 71:8).  Untuk bisa melakukannya sepanjang hari maka kuduskanlah Kristus di dalam hatimu sebagai Tuhan! (1 Petrus 3:15).     

Hormatilah pribadi Allah maka pemulihan dan pemeliharaan Allah nyata dalam hidupmu.