Friday, January 12, 2018

Krisis Kesetiaan

Ayat Bacaan : 1 Tawarikh 5:1-25; 2 Korintus 11:2, 3
“Tetapi ketika mereka berubah setia terhadap Allah……”
(1 Tawarikh 5:25).

Pernahkah Anda menyesali karena suami atau istri Anda berubah? Itulah yang banyak terjadi dengan kebanyakan manusia. Tidak ada jaminan bahwa orang yang kita sayangi di kemudian hari tidak berubah. Itulah masalah yang kini dihadapi oleh Allah saat umat-Nya berubah setia. Apakah Allah menyesali panggilan-Nya terhadap umat-Nya? Tidak sama sekali! Tetapi dengan demikian Allah harus melakukan tindakan dengan menghukum bangsa ini.

Menurut survei yang diadakan oleh GEWIS institute di Hamburg, 53% wanita mengaku bahwa mereka tidak setia kepada pasangannya, sementara pria prosentasenya sebesar 59%. Survei yang diadakan secara online tersebut melibatkan 1.427 pria dan wanita yang kisaran usianya antara 25-35 th. Ini berarti mematahkan mitos bahwa wanita jauh lebih setia daripada pria.

Dunia mengalami krisis kesetiaan. Di mana-mana manusia terlibat dalam perselingkuhan jasmani dan rohani. Kita mudah sekali melakukan kompromi dan sulit berkata “TIDAK” kepada perselingkuhan. Kualitas manusia semakin lama semakin berkurang. Dosa semakin merajalela!

Ingat bahwa pria dan wanita memiliki peluang yang sama untuk berselingkuh, termasuk perselingkuhan dengan dunia ini. Ini menimbulkan sakit hati Allah.

Apakah kita adalah manusia yang setia? Apakah kita berani menolak kue godaan yang disodorkan dari tangan iblis?

Paulus berkata demikian: “Sebab aku cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus. Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya” (2 Korintus 11:2, 3). Kekhawatiran Paulus ini sama dengan kekhawatiran orang-orang yang bertanggungjawab atas keselamatan jiwa-jiwa yang akan binasa: apakah kita masih menyandang sebagai manusia yang setia?

Kita semua menyandang status sebagai manusia yang sudah bertunangan. Ya, kita sudah ditunangkan dengan Kristus. Bolehkah orang yang sudah bertunangan main mata dengan orang lain? Sejuta persen tidak boleh!

 Renungan:
Kita adalah seorang sudah ditunangkan dengan Kristus. Jangan main mata dengan dunia ini. Sebab orang yang sudah bertunangan dan berselingkuh adalah kehinaan! 


Hanya ada satu kata kunci untuk mencapai ketenteraman: kesetiaan.

No comments:

Post a Comment